Batam – Pemerintah Kota Batam resmi membatalkan Pesta Rakyat HUT ke-80 RI yang rencananya digelar di Dataran Engku Putri, Batam Center, Sabtu malam (30/8/2025).

Wali Kota Batam Amsakar Achmad menjelaskan bahwa keputusan ini diambil sebagai bentuk empati terhadap situasi nasional yang tengah memanas akibat kericuhan di sejumlah daerah.

“Pertimbangan kami, pembatalan ini sebagai bentuk empati kita terhadap eskalasi yang terjadi di nasional,” kata Amsakar saat ditemui di Dataran Engku Putri.

Pembatalan ini merupakan hasil kesepakatan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Batam.

Pembatalan tersebut berdampak kepada 36 ribu warga yang sudah mendaftar untuk mengikuti acara dan berkesempatan mendapat 12 paket umrah serta 12 unit sepeda motor kini batal mengikuti undian.

Namun untuk UMKM peserta bazar yang sudah terlanjur di gelar tetap boleh dilaksanakan. Tapi dipastikan pengunjung tidak akan sama seperti sebelumnya yang di bayangkan. Amsakar menyampaikan permohonan maaf dan menegaskan pihaknya akan mencari solusi agar UMKM yang sudah terlanjur ikut bazar tidak mengalami kerugian.

Memastikan pembatalan, Panggung utama yang sudah dipasang sejak awal kini dibongkar oleh petugas.