Tolitoli – Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Tolitoli, Mukti, ST, mewakili Bupati Tolitoli, H. Amran H. Yahya, secara resmi membuka turnamen sepak bola remaja yang diikuti oleh 20 tim dari berbagai kalangan pemuda di Kabupaten Tolitoli. Acara pembukaan berlangsung penuh semangat dan mendapat perhatian luas dari masyarakat.

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Mukti, ST, Bupati menegaskan bahwa kegiatan olahraga, khususnya sepak bola, tidak hanya menjadi sarana untuk meningkatkan kebugaran jasmani, tetapi juga menjadi wadah pembinaan mental, disiplin, dan kebersamaan. “Sepak bola adalah olahraga rakyat yang dapat menyatukan berbagai kalangan, menyalurkan energi positif para remaja, serta menjauhkan mereka dari pengaruh buruk, termasuk narkoba,” tegasnya.

Hadir dalam acara pembukaan sejumlah tokoh penting, antara lain Kabag Humas KONI Tolitoli, Sekretaris Camat Baolan, Wakapolsek Baolan Iptu Subroto, Kasiintel Kodim 1305/BT Kapten Inf Roy Kalalembang, serta Anggota DPRD Kabupaten Tolitoli, Muh. Saleh Kani, SE, yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Kabupaten (Askap) PSSI Tolitoli.

Dalam sambutannya, Muh. Saleh Kani menekankan bahwa olahraga, khususnya sepak bola, adalah jalan terbaik bagi generasi muda untuk menghindari pergaulan negatif. “Meninggalkan narkoba salah satunya bisa dilakukan dengan rajin bermain bola. Sepak bola melatih kedisiplinan, kerja sama tim, dan memberi ruang bagi generasi muda untuk berprestasi. Jangan takut, jangan gelisah, sesungguhnya Allah SWT selalu bersama kita,” ujarnya dengan penuh semangat.

Kehadiran Ketua Umum Tolitoli Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS), Adrian, SE, serta penasehat Genusa (Gerakan Penerus Bangsa), Awis Rais, semakin menambah semarak acara ini. Keduanya menyatakan dukungan penuh terhadap upaya pemerintah daerah dan masyarakat dalam mengembangkan potensi pemuda melalui kreativitas dan olahraga.

Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang adu keterampilan di lapangan hijau, tetapi juga sebagai ruang pembinaan karakter generasi muda Tolitoli. Sebanyak 20 tim remaja dari berbagai desa dan kelurahan di Kabupaten Tolitoli akan bertanding dengan penuh sportivitas untuk meraih prestasi terbaik.

Suasana pembukaan turnamen juga semakin meriah dengan hiburan yang dibawakan oleh lima orang penari dari Shela Gym Plaza Lantai 1, yang menghadirkan performa energik dan menyegarkan semangat para penonton.

Pemerintah daerah berharap kegiatan ini menjadi agenda berkelanjutan yang dapat memotivasi para remaja untuk terus berprestasi, mengharumkan nama daerah, serta menjadikan olahraga sebagai gaya hidup sehat. “Generasi muda adalah aset bangsa. Dengan semangat, disiplin, dan menjauhi narkoba, mereka akan tumbuh menjadi penerus bangsa yang tangguh,” tutup Mukti, ST, dalam sambutan resminya.