Barito Utara, Kalteng – Warga Desa Seirahayu II kecamatan Teweh Tengah, Barito Utara Provinsi Kalimantan Tengah keluhkan genangan air hingga ke rumah akibat penutupan gorong-gorong sementara atas akan di buatnya jalan poros desa dan fasilitas umum lainnya.
Saat musim penghujan genangan air semakin tinggi sehingga berakibat banjir dan di musim panas air tergenang dapat menimbilkan penyakit bagi warga disekitar.
Baca juga : 100 Vaksin Disiapkan Setiap Hari di Diskes Koarmada I
Isu yang didapat oleh awak media dari warga bahwa pembuatan parit cor sarana pembuangan air diduga hanya sebatas wacana.
Beberapa tahu yang lalu pihak PU kabupaten Barito Utara dan perangkat desa pernah melakukan pengukuran dan pengecekan langsung ke lokasi, namun hingga saat ini belum ada terealisasi dari tencana kerja tersebut dan tidak ada kejelasan pelaksanaan kerja. Dari informasi yang didapat oleh awak media alasan pemerintah adalah terkendalanya dana karena Pandemi Covid-19.
Baca juga : 27 Orang PMI Karam di Perairan Teluk Ramunia di Duga 2 Orang Meninggal dan 6 Orang Hilang
Di konfirmasi ke pihak desa, Apdul Rahmah Sidik, selaku Plt. Sekdes desa Seirahayu II mengatakan, “saat ini tinggal menunggu pelaksanaannya saja, karena sudah di ukur pihak PU,” katanya.
Hasil pantauan awak media, Kenyataan di lapangan belum ada pelaksanaan pekerjaan tersebut.
Seorang warga sebut saja Yamsiah mengatakan bahwa mereka sangat berharap air yang menggenangi rumahnya bisa di bantu oleh pihak desa dan pemerintah kabupaten yang menangani bidang ini agar air mengalir kembali. “Kami minta pemerintah agar segera membangun jalan dan fasilitas imum lainnya termasuk kanal atau parit, karena kami telah menunggu bertahun-tahun”, katanya.
Baca juga : KGBN Kembali Laksanakan Kegiatan Rutin Jumat Berkah Ke Masyarakat
Lanjutnya, “air yang tergenang ini didepan fasilitas umum dan fasilitas kesehatan, sangat tidak sedap di pandang oleh mata, sebap mengundang jentik-jentik nyamuk berkembang biak”, ungkap warga tersebut.
“Harapan ini juga diharapkan kepada Pemdes Sairahayu II agar air yang tergenang dapat kering sehingga dapat menciptakan hidup sehat” tutup Yamsiah. (Julandi)