Jakarta – Titahnews.com | Kombes Polisi Erwin Kurniawan, Kapolres Metro Jakarta Timur Pimpin langsung Tim Gabungan dari Jajaran Mapolres Jakarta Timur, Jajaran Polsek Cakung dan Pulogadung, Satpol PP, Pemerintah Kecamatan, Kelurahan, Koramil untuk menertibkan posko -posko dan atribut-atribut Ormas yang liar.
Seperti yang dilakukan di dua tempat berbeda, dua posko ormas yang terletak didalam kawasan Terminal Pulogadung yang dicet dan juga yang terjadi di depan Pemakaman Utan Kayu Jakarta Timur milik salah satu ormas di bongkar, Rabu 08/12/2021.
Kombes Pol Erwin Kurniawan menjelaskan, “Kita sedang melaksanakan kegiatan penertiban atribut dari dua hari yang lalu, dan hari ini sedang melakukan pembongkaran terhadap gardu-gardu milik ormas, kita lihat sudah banyak menimbulkan keresahan warga sekaligus juga ini sebagai jawaban atas arahan presiden tentang bagaimana Polri menyikapi terhadap ormas, bagi ormas-ormas yang taat aturan dan tertib tentu kita akan bersinergi untuk hal positif”, ucapnya.
Sebelas Tahun Terhenti, Kejuaraan Equestrian Piala Kasad Kembali di Gelar
Kapolri Ingin Lemdiklat Jadi “Dapur” Pencetak SDM Unggul Yang di Cintai Masyarakat
Lanjutnya, “tidak ada ormas manapun diatas aturan hukum seperti itu, kegiatan ini juga selain membongkar juga ada yang dialih fungsi seperti yang tadi di gardu ormas di jadikan posko, misalkan posko anti tawuran, posko Kamtibmas, kami bersama pemerintah daerah Jakarta Timur ada Satpol PP, Lurah, Camat, Danramil, Koramil dan Anggota TNI lainnya. Kita berharap bahwa nanti posko-posko ini tempat melayani masyarakat terutama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujar Kapolres Jakarta Timur yang lulusan Akpol 1996.
Saat ditanya awak media soal berapa banyak Posko Ormas yang akan ditertibkan, Kombes Pol Erwin Kurniawan menjawab bahwa tercatat ada 120 Gardu atau Posko Ormas liar yang akan ditertibkan secara berangsur angsur.
“Tercatat seluruh Jakarta Timur ada 120 Gardu dan ini secara berangsur angsur kita akan tertibkan, baik sifatnya kita bongkar, kita ahli fungsi dan kita manfaatkan untuk kegiatan lain serta artibut artibut, warna-warna yang mencirikan ormas tertentu tentu kita akan cet, sehingga tidak ada lagi tanda-tanda artibut yang nantinya menjadikan potensi konflik, baik antara ormas dan masyaraka.” jelasnya.
Korem 091/ASN Gelar Kegiatan Pembinaan Antisipasi Balatkom dan Paham Radikal
Kombes Pol Erwin Kurniawan juga menjelaskan pertanyaan dari para awak media, apakah selama penertiban posko dan artibut liar ormas, terdampak konflik atau protes dari ormas tertentu, Kapolres Jakarta Timur menjelaskan bahwa selama Penertiban tidak ada konflik atau protes karena ormas-ormas tersebut sudah mengerti aturan hukumnya.
“Sejauh ini Alhamdulillah di Jakarta Timur mereka sudah memahami, dan juga kita mengharapkan kesadaran hukum ini sebagai bagian dari pada tegaknya dari aturan hukum itu, memang kita inginkan demikian dengan kesadaran hukumnya dan kita mengapresiasinya.” pungkas Kombes Pol Erwin Kurniawan yang juga pernah menduduki jabatan sebagai Kapolres Cimahi ditahun 2013—2015, Kapolres Bandung tahun 2015—2016 dan Wakapolres Metro Tangerang Kota. (S erfan N)