Pekanbaru – Dalam upaya membangun kesadaran berlalu lintas sejak usia dini, Direktorat Lalu Lintas Polda Riau menggelar program Police Go to School di SMKN 7. Kegiatan ini diawali dengan upacara bendera yang dipimpin langsung oleh Dirlantas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, S.I.K., M.H., dan dihadiri oleh perwakilan Dishub Kota Pekanbaru, PT Jasa Raharja, serta jajaran guru, komite, dan siswa.

Dalam amanatnya, Kombes Pol Taufiq menekankan pentingnya menjadikan keselamatan berlalu lintas sebagai budaya hidup, bukan sekadar kewajiban.

Ia mengingatkan bahwa kecelakaan lalu lintas menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia, dan mayoritas diakibatkan kelalaian pengguna jalan.

“Pelajar harus menjadi pelopor keselamatan, bukan bagian dari masalah. Hindari balap liar, tawuran, dan penyalahgunaan narkoba,” tegasnya.

Selain keselamatan lalu lintas, Dirlantas juga memperkenalkan konsep Green Policing sebagai pendekatan baru Polri dalam menjawab tantangan krisis lingkungan.

Kolaborasi lintas sektor, literasi ekologi, teknologi hijau, dan penguatan kapasitas SDM menjadi pilar utama konsep ini.

Sebagai bentuk edukasi, Ditlantas Polda Riau menyerahkan bantuan simbolis berupa helm, tumbler, buku ajar lalu lintas, dan bibit pohon yang akan ditanam di lingkungan sekolah.

Kasi Humas SMKN 7 Pekanbaru, Yuneldi Miswandi, menyambut positif kegiatan ini. “Ini langkah inspiratif untuk membentuk generasi yang sadar lalu lintas dan peduli lingkungan,” ujarnya.