Tolitoli – Wujud kepedulian terhadap kesejahteraan petani terus ditunjukkan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1305-02/Tolitoli Utara (Tolut), Serda Abd. Gafur. Pada Jumat (10/10/2025), ia turut membantu salah satu petani binaannya, Bapak Hi. Lairi, dalam kegiatan menjemur padi di Dusun Pulae, Desa Galumpang, Kecamatan Dakopemean, Kabupaten Tolitoli.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pendampingan ketahanan pangan (hanpangan) yang secara rutin dilakukan Babinsa di wilayah binaannya. Pendampingan tersebut tidak hanya berhenti pada saat masa tanam, tetapi juga mencakup seluruh proses pertanian hingga pascapanen.

Serda Abd. Gafur menjelaskan, proses penjemuran padi menjadi tahap penting untuk menjaga kualitas hasil panen. “Usai panen, padi harus segera dijemur agar kadar airnya berkurang dan kualitasnya tetap baik saat disimpan dalam karung. Dengan begitu, padi tidak mudah rusak atau busuk,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kehadiran Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya dalam hal keamanan, tetapi juga dalam mendukung perekonomian warga. “Selaku Babinsa, kami berkomitmen untuk terus mendampingi para petani di setiap tahapan. Harapannya, hasil panen semakin baik, dan kesejahteraan petani juga meningkat,” tambahnya.

Di sisi lain, Bapak Hi. Lairi selaku petani yang dibantu menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan kepedulian yang diberikan oleh Babinsa. Menurutnya, pendampingan dari aparat TNI AD sangat membantu para petani dalam memahami teknik bertani yang baik dan efisien.

“Kami sangat berterima kasih kepada Babinsa yang selalu hadir mulai dari masa tanam, perawatan hingga panen. Dukungan seperti ini membuat kami para petani lebih semangat dan optimis untuk meningkatkan hasil produksi,” ungkapnya.

Kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Melalui kedekatan dan kerja sama di lapangan, Babinsa tidak hanya menjadi pengayom, tetapi juga mitra sejati bagi para petani di wilayah binaan.