Pekanbaru – Kepolisian Daerah (Polda) Riau bersama Polsek Binawidya Polresta Pekanbaru kembali menggelar kegiatan Jumat Curhat sebagai wadah komunikasi langsung antara aparat kepolisian dengan masyarakat. Acara berlangsung pada Jumat (3/10/2025) pukul 09.00 WIB di Posyandu Jalan HR. Subrantas Gang Ridho, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Binawidya, Kota Pekanbaru.

Kegiatan ini dihadiri sejumlah pejabat utama Polda Riau, di antaranya Kabag Dalops Roops Polda Riau AKBP Zaini, S.Ag., Kabag Bin Opsnal Ditbinmas Polda Riau AKBP Efri Yarnuri, S.H., M.Si., perwakilan Dit Krimsus Kompol Arry Prasetio, S.H., M.H., serta Kapolsek Binawidya Kompol Ihut Manjalo Tua, S.H., M.H. Turut hadir perangkat kelurahan, Babinsa, serta sekitar 30 warga.

Dalam sambutannya, AKBP Zaini menegaskan bahwa Jumat Curhat merupakan program Kapolri yang digelar di seluruh Indonesia sebagai ruang dialog antara polisi dan masyarakat.

“Kami hadir untuk mendengarkan langsung keluhan, masukan, maupun aspirasi masyarakat. Namun untuk menciptakan keamanan dan ketertiban, Polri juga membutuhkan kerja sama aktif dari warga,” ujarnya.

Sejumlah warga memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan beragam keluhan, mulai dari maraknya pendatang tanpa identitas yang kerap berbuat onar, biaya pembuatan SIM, persoalan lalu lintas seperti kendaraan truk di jam sibuk, hingga masalah putaran jalan (dobra). Perwakilan kader Posyandu Strawberry juga menyampaikan keresahan atas pencurian fasilitas posyandu.

Menanggapi hal tersebut, Polda Riau melalui AKBP Zaini menegaskan komitmen menindaklanjuti aduan masyarakat dengan berkoordinasi bersama Polsek Binawidya, meningkatkan patroli di wilayah rawan, serta berkomunikasi dengan pihak terkait seperti perusahaan dan Dinas Perhubungan.

Sementara itu, AKP Fajri Sentosa dari Ditlantas Polda Riau mengimbau warga agar tidak menggunakan jasa calo dalam pengurusan SIM. Menurutnya, biaya resmi hanya mencakup tes kesehatan, tes psikologi, dan penerbitan SIM, yang telah dipasang secara terbuka di loket.

Acara ditutup dengan penyampaian pesan dari AKBP Efri Yarnuri yang menegaskan komitmen kepolisian untuk selalu mendengarkan aspirasi masyarakat.

“Kami akan berusaha maksimal membantu, namun masyarakat juga harus taat hukum dan memahami tata tertib, sehingga tercipta sinergi dalam menjaga keamanan bersama,” tegasnya.

Di akhir kegiatan, pihak kepolisian membagikan paket sembako kepada masyarakat serta melakukan sesi foto bersama. Seluruh rangkaian acara berakhir sekitar pukul 10.30 WIB dalam keadaan aman dan kondusif.