[vc_row][vc_column][vc_column_text]
Medan – Ribuan buruh yang tergabung dalam Partai Buruh dan Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB) Sumut menggelar aksi di Kantor DPRD dan Kantor Gubernur Sumut, Kamis (28/8/2025). Aksi yang mengusung tuntutan Hostum (Hapus Outsourcing – Tolak Upah Murah) itu akhirnya disahuti langsung oleh Gubernur Sumut, Bobby Nasution.
Dalam pertemuan yang berlangsung sejak pukul 10.00 hingga 12.00 WIB, Bobby menerima 10 pimpinan perwakilan Partai Buruh dan SP/SB. Ketua Partai Buruh Sumut, Willy Agus Utomo, menyampaikan tuntutan utama berupa kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Sumut sebesar 8,5% serta penyediaan perumahan layak untuk buruh.
“Pak Bobby menyampaikan bahwa tuntutan kenaikan upah buruh realistis dan akan dipertimbangkan melalui masukan dari dewan pengupahan serta musyawarah dengan serikat pekerja dan Apindo,” ujar Willy di hadapan massa aksi di depan Kantor DPRD Sumut.
Selain itu, Bobby langsung menyetujui program perumahan murah layak huni bagi buruh. Menurut Willy, Pemprov Sumut akan memberikan subsidi Rp6–10 juta per buruh dengan target tahap awal sekitar 15 ribu unit rumah. “Serikat buruh nantinya akan dilibatkan dalam sosialisasi program perumahan ini,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Bobby juga berjanji menggelar pertemuan lanjutan untuk membahas aspirasi lain, seperti soal keselamatan dan kesehatan kerja (K3), pembentukan satgas PHK, serta solusi bagi buruh yang menjadi korban PHK.
Untuk tuntutan nasional, seperti penghapusan outsourcing, pengesahan UU Ketenagakerjaan tanpa Omnibus Law, dan UU perampasan aset koruptor, pernyataan sikap sudah diserahkan langsung kepada Gubernur untuk diteruskan ke pemerintah pusat.
Atas respon positif tersebut, Willy yang juga Ketua DPW FSPMI Sumut memastikan rencana aksi rutin setiap Kamis dibatalkan. “Kita batalkan rencana itu, tapi kita akan terus mengawal. Terima kasih kepada Pak Bobby yang bersedia mendengar dan peduli pada kaum buruh Sumut,” tutupnya.
Pertemuan turut dihadiri pimpinan SPN Sumut, KSPSI AGN Sumut, KSBSI Sumut, SBSI, SBMI Merdeka, SBBI, KPBI, dan GSBI. Acara ditutup dengan penyerahan pernyataan tuntutan aksi kepada Gubernur Bobby Nasution.
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.